Selamat Datang di HABITAT DESAIN, tempat berkumpulnya desain-desain yang unik, lucu, dan penuh inovasi. Oh ya disini juga anda dapat mengutarakan pendapat anda tentang desain yang sekira nya anda binggung dengan tujuan dan maksud dari desain itu, so jangan malu bertanya karena malu bertanya maka anda akan malu selamanya... hehehe...

Analisis SWOT


Menurut Freddy Rangkuti (2000: 18) pengertian “Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan”. Selanjutnya (2000 : 18-19) dikemukakan pula bahwa,”Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (opportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats)
Bertitik tolak penjelasan tadi, maka dapatlah dirumuskan bahwa analisis SWOT adalah kegiatan yang menghubungkan internal aspect yang berupa kekuatan dan kelemahan (strength and weakness) dan external factors yang berupa peluang dan ancaman (opportunity and threat) untuk menyusun strategi.
Kemudian analisis SWOT berkembang menjadi SWOT’S Program Analysis, yaitu penyusunan korelasi kondisi internal yang terdiri dari kekuatan dan kelemahan (strength and weakness) serta faktor luar berupa kesempatan dan ancaman (opportunity and threat) yang mempengaruhi suatu kegiatan guna menentukan langkah antisipasi atau solusi dan kegiatan-kegiatannya.   
Adapun penjelasan secara rinci mengenai SWOT’S Program Analysis, yaitu:
a.       Strength atau kekuatan, merupakan segala sesuatu yang dimiliki dan dapat memperlancar pendirian usaha tersebut atau pembuatan produk atau pelaksanaan proyek. Contoh: tenaga ahli, dana yang banyak, bahan baku yang murah, dan sebagainya.
b.      Weakness atau kelemahan, yaitu ketidakadaan sumber yang diperlukan sehingga dapat menghambat kelancaran pendirian usaha atau pembuatan produk atau pelaksanaan proyek yang bersangkutan. Contoh: kekurangan dana, langkanya bahan baku, mahalnya tenaga kerja, dan lain-lain.
c.       Opportunity atau kesempatan/peluang, ialah faktor luar yang dapat memperluas kegiatan yang akan dilakukan. Contoh: produk baru akan laku di pasaran produk lain belum ada.
d.      Threat atau ancaman/tantangan, yakni faktor luar yang dapat mempersempit kegiatan yang akan dilakukan. Contoh: pesaing, keadaan kurang aman, dan sejenisnya.
e.       Solution atau pemecahan masalah yang timbul ialah, langkah-langkah antisipatif yang akan dilakukan berkenaan dengan SWOT yang terkait dengan cara memperbesar atau menonjolkan strength (S) disertai memperkecil weakness (W), dan memperluas opportunity (O) disertai mempersempit threat.
f.       Program atau rencana dalam waktu dekat, merupakan susunan kegiatan yang akan dilakukan dalam rangka merealisasikan solusi. Contoh: Solusinya mencari kredit, maka programnya: mencari informasi, membuat proposal, negoisasi dengan kreditur, realisasi kredit, dan seterusnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar